icon
×

Digital Media

Tumor Otak: Bom Waktu Senyap di Kepala Anda

7 Juni 2025

Tumor Otak: Bom Waktu Senyap di Kepala Anda

Hyderabad, 7 Juni 2025: Apakah Anda atau orang terdekat Anda sering mengalami sakit kepala, mati rasa atau kelemahan pada anggota tubuh, kejang, perubahan penglihatan atau bicara, ketidakseimbangan, atau masalah memori mendadak? Ini bisa jadi gejala awal tumor otak, suatu kondisi neurologis yang serius dan berpotensi mengancam jiwa. Otak merupakan bagian penting dari tubuh kita. Jika gejala-gejala ini menjadi lebih sering atau parah, hal itu bisa menandakan pertumbuhan tumor otak. Tumor otak juga merupakan jenis keadaan darurat kesehatan — tumor otak seringkali tumbuh lambat tetapi dapat menyerang secara tiba-tiba. Menyoroti peran otak yang tak tertandingi dan kerusakan yang ditimbulkan oleh tumor, Hari Tumor Otak Sedunia diperingati setiap tahun pada tanggal 8 Juni.

Dalam kesempatan, Rumah Sakit CARE, salah satu penyedia layanan kesehatan terkemuka di India, sedang meningkatkan kesadaran publik tentang gejala tumor otak, deteksi dini, dan tindakan medis yang tepat waktu. Upaya ini merupakan bagian dari komitmen yang lebih luas di bawah “Kekuatan 3” kampanye, janji untuk menyelamatkan nyawa dengan memastikan kecepatan, akses, dan respons selama keadaan darurat kritis.

Untuk memperkuat layanan gawat darurat, CARE Hospitals telah mengerahkan ambulans berkemampuan 5G di seluruh unitnya di Hyderabad. Dalam kampanye "Power of 3", rumah sakit ini berkomitmen untuk menjawab panggilan gawat darurat dalam tiga dering, mengirimkan ambulans dalam 30 menit, dan memastikan penanganan segera dari dokter UGD saat tiba.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), tumor otak dan sistem saraf pusat memengaruhi lebih dari 300,000 orang di seluruh dunia setiap tahun. Di India, hampir 40,000 kasus baru didiagnosis setiap tahun, dan sejumlah besar kasus tidak terdeteksi hingga gejalanya menjadi parah.

Terdapat dua jenis Tumor Otak, Jinak dan Ganas. Tumor otak jinak bersifat non-kanker. Tumor otak primer ganas adalah kanker yang berasal dari otak, biasanya tumbuh lebih cepat daripada tumor jinak, dan secara agresif menyerang jaringan di sekitarnya. Meskipun kanker otak jarang menyebar ke organ lain, kanker ini dapat menyebar ke bagian lain otak dan sistem saraf pusat. Diagnosis dan pengobatan Tumor Otak telah mengalami kemajuan pesat dalam beberapa tahun terakhir. Penderita tumor otak memiliki beberapa pilihan pengobatan. Pilihannya adalah operasi, terapi radiasi, dan kemoterapi. Banyak orang mendapatkan kombinasi pengobatan. Pengobatan disarankan berdasarkan jenis, derajat, dan posisi tumor, serta kondisi kesehatan umum pasien.

Penelitian masih berlangsung untuk mengetahui penyebab terbentuknya tumor otak. Para peneliti medis telah mengidentifikasi beberapa kemungkinan penyebabnya. Orang yang menerima terapi radiasi di kepala selama masa kanak-kanak dan mereka yang bekerja di area dengan tingkat radiasi tinggi lebih mungkin mengembangkan tumor otak di kemudian hari. Penyakit ini juga dapat diturunkan dalam keluarga,” kata Dr. Bhavani Prasad GanjiAhli Bedah Saraf Senior di Rumah Sakit CARE di Hitech City, Hyderabad.

Dalam kasus seperti tumor otak atau kegawatdaruratan neurologis, keterlambatan penanganan dapat mengancam jiwa. Hasil penanganan tumor otak bergantung pada dua hal: kesadaran dan tindakan tepat waktu. Melalui kampanye ini, kami tidak hanya meningkatkan kesadaran, tetapi juga mendukungnya dengan janji respons cepat dan perawatan ahli. Perawatan yang tepat pada waktu yang tepat dapat menyelamatkan nyawa. Dr Bhavani Prasad menambahkan.

Tautan Referensi

https://news.prativad.com/brain-tumor-a-silent-time-bomb-in-your-head