18 Mei 2023
Pepaya merupakan sumber antioksidan yang luar biasa dan, oleh karena itu, wajib disertakan dalam menu makanan. Buah sederhana ini dikenal memiliki khasiat antikanker (likopen dalam pepaya dapat mengurangi risiko kanker), melancarkan pencernaan, melindungi jantung, meningkatkan efek kolesterol baik, baik untuk kulit, dan mungkin juga memberikan perlindungan terhadap sengatan matahari. Selain itu, jika Anda sedang diet, pepaya bisa menjadi camilan yang ideal karena rendah kalori dan tinggi serat.
Jadi, mari kita lihat profil nutrisi pepaya yang mengesankan.
Profil nutrisi satu buah pepaya
Profil nutrisi satu buah pepaya berukuran sedang (sekitar 152 gram) biasanya meliputi hal berikut:
– Kalori: 60
– Karbohidrat: 15 gram
– Serat: 3 gram
– Protein: 1 gram
– Lemak: 0 gram
– Vitamin C: 157% dari asupan harian yang direkomendasikan (RDI)
– Vitamin A: 33% dari RDI
– Folat: 14% dari RDI
– Kalium: 11% dari RDI
Manfaat Pepaya untuk Kesehatan
Berbicara dengan indianexpress.com, Sameena Ansari, Ahli Diet Senior dan Ahli Gizi, Rumah Sakit CARE, Hi-Tec City, Hyderabad berbagi manfaat kesehatan pepaya:
1. Kaya nutrisi: Merupakan sumber vitamin A dan C, folat, dan kalium yang baik.
2. Kesehatan pencernaan: Enzim papain dalam pepaya dapat membantu pencernaan dan meringankan sembelit.
3. Sifat antioksidan: Pepaya mengandung antioksidan yang membantu mengurangi stres oksidatif dan peradangan dalam tubuh.
4. Mendukung sistem kekebalan tubuh: Kandungan vitamin C yang tinggi dalam pepaya mendukung fungsi kekebalan tubuh.
5. Kesehatan mata: Kehadiran vitamin A dan antioksidan lainnya berkontribusi terhadap kesehatan mata yang baik.
6. Kesehatan kulit: Antioksidan dan vitamin C dalam pepaya dapat meningkatkan kesehatan kulit dan penyembuhan luka.
Pepaya untuk menurunkan berat badan
Pepaya bisa menjadi tambahan yang baik untuk diet penurunan berat badan Anda karena rendah kalori dan tinggi serat. "Seratnya membantu meningkatkan rasa kenyang, mengurangi kemungkinan makan berlebihan. Selain itu, pepaya mengandung enzim yang disebut papain, yang membantu pencernaan dan dapat berkontribusi pada metabolisme yang sehat," jelas Ansari.
Bisakah penderita diabetes mengonsumsi pepaya?
Penderita diabetes tidak harus berhenti mengonsumsi pepaya sama sekali, tetapi penting untuk memantau kadar gula darah dan memastikan buah ini dikonsumsi secukupnya sebagai bagian dari diet seimbang. "Bagi penderita diabetes, umumnya aman untuk mengonsumsi pepaya secukupnya. Seperti halnya buah lainnya, kontrol porsi sangat penting karena kandungan gula alaminya. Penderita diabetes disarankan untuk berkonsultasi dengan tenaga kesehatan profesional atau ahli gizi terdaftar untuk menentukan jumlah pepaya yang tepat untuk dimasukkan ke dalam diet mereka," ujar Ansari.
Apakah pepaya aman untuk wanita hamil?
Mengonsumsi pepaya matang umumnya dianggap aman bagi ibu hamil. "Namun, ibu hamil disarankan untuk berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan sebelum melakukan perubahan pola makan yang signifikan atau memasukkan makanan baru ke dalam menu mereka," saran Ansari.
Hal yang perlu diingat
Berikut adalah beberapa hal yang perlu diingat saat mengonsumsi pepaya, menurut Ansari:
– Alergi: Beberapa orang mungkin memiliki alergi terhadap pepaya. Jika Anda mengalami reaksi yang merugikan setelah mengonsumsi pepaya, hentikan konsumsinya dan konsultasikan dengan dokter.
– Kematangan: Pilih pepaya matang untuk rasa dan kandungan nutrisi yang optimal.
– Pestisida: Jika memungkinkan, pilih pepaya organik untuk mengurangi paparan pestisida.
– Interaksi: Pepaya mengandung enzim yang dapat berinteraksi dengan obat-obatan tertentu, terutama obat pengencer darah. Jika Anda sedang mengonsumsi obat apa pun, konsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan Anda untuk memastikan tidak ada potensi interaksi.