25 lakhs+
Selamat Pasien
Berpengalaman dan
ahli bedah yang terampil
17
Fasilitas kesehatan
Pusat Rujukan Teratas
untuk Operasi Kompleks
Cedera kepala traumatis terjadi ketika trauma mendadak merusak otak. Jenis cedera ini terjadi ketika kepala seseorang tiba-tiba dan keras terbentur suatu benda atau ketika suatu benda menembus tengkorak dan memasuki jaringan otak yang halus.
Otak tetap rentan terhadap berbagai cedera meskipun dilindungi oleh tengkorak dan cairan serebrospinal. Trauma ini berkisar dari ringan hingga berat. gegar otak hingga kerusakan otak parah, tergantung pada kekuatan dan sifat benturan. Penanganan cedera kepala traumatis meliputi perawatan darurat, pencitraan, pengobatan, operasi, rehabilitasi, dan pemantauan untuk mengurangi pembengkakan, mengendalikan pendarahan, dan memulihkan fungsi.
Jenis utama cedera kepala traumatis meliputi:
Dokter Bedah Cedera Kepala Traumatis Terbaik di India
Cedera ini terutama disebabkan oleh pukulan langsung ke kepala atau gerakan tiba-tiba dan kuat yang menyebabkan otak berbenturan dengan permukaan bagian dalam tengkorak.
Penyebab paling umum meliputi:
Alat diagnostik utama meliputi:
Untuk cedera kepala ringan, fokus utamanya tetap pada:
Kasus sedang hingga berat memerlukan perawatan darurat segera. Intervensi bedah diperlukan dalam kasus tertentu. Ahli bedah melakukan prosedur bedah untuk:
Prosedur bedah umum meliputi:
Lamanya operasi berkisar antara dua hingga enam jam, tergantung pada kompleksitas cedera.
Proses pra-operasi dimulai dengan penilaian medis menyeluruh. Tes darah memeriksa faktor pembekuan darah dan fungsi organ, sementara rontgen dada dan EKG memantau kesehatan jantung. Tim anestesi meninjau riwayat medis, pengobatan yang sedang dilakukan, dan riwayat alergi.
Pasien harus mengikuti langkah-langkah persiapan penting berikut:
Langkah-langkah utama prosedur ini berlangsung secara metodis:
Pemulihan setelah prosedur bedah cedera kepala sangat penting untuk mengembalikan fungsi tubuh yang semestinya. Pasien menerima perawatan khusus yang berfokus pada hal-hal berikut:
Rumah Sakit CARE merupakan salah satu institusi medis terkemuka di Bhubaneswar dalam menangani cedera kepala traumatis.
Departemen bedah saraf khusus rumah sakit ini menggabungkan teknologi medis canggih dengan spesialis berpengalaman untuk menyediakan perawatan komprehensif bagi pasien trauma kepala.
Tim bedah saraf di Rumah Sakit CARE memiliki pengalaman gabungan selama puluhan tahun dalam menangani cedera kepala kompleks. Para spesialis ini bekerja sama dengan perawat terampil, fisioterapis, dan pakar rehabilitasi untuk memastikan pemulihan pasien yang sempurna.
Rumah sakit ini menawarkan beberapa keunggulan tersendiri:
Pendekatan rumah sakit ini terutama berfokus pada rencana perawatan yang dipersonalisasi, dengan mempertimbangkan pola cedera dan kondisi kesehatan masing-masing pasien secara keseluruhan. Tim medis senantiasa berkomunikasi dengan keluarga, memberikan informasi terbaru secara berkala tentang perkembangan perawatan dan tahapan pemulihan.
Komitmen rumah sakit terhadap keunggulan melampaui prosedur bedah. Program rehabilitasi mereka membantu pasien mendapatkan kembali kemandirian melalui terapi dan latihan yang terarah. Oleh karena itu, pasien menerima dukungan berkelanjutan sejak masuk hingga pemulihan, memastikan hasil terbaik untuk cedera kepala traumatis.
Rumah Sakit Bedah Cedera Kepala Traumatis di India
Rumah Sakit CARE adalah salah satu departemen perawatan cedera kepala traumatis terbaik di Bhubaneswar, menawarkan perawatan kelas dunia dengan spesialis yang sangat terampil.
Perawatan yang paling efektif bergantung pada tingkat keparahan cedera. Kasus ringan memerlukan istirahat dan pereda nyeri, sementara kasus berat memerlukan perawatan darurat, pembedahan, dan rehabilitasi komprehensif.
Peluang pemulihan memang menjanjikan. Studi menunjukkan bahwa 70% pasien dengan cedera sedang hingga berat dapat hidup mandiri setelah dua tahun, dan 50% kembali mengemudi.
Perawatan pasca operasi meliputi:
Waktu pemulihan sangat bervariasi. Kasus ringan biasanya membaik dalam beberapa minggu, sementara kasus sedang hingga berat dapat memakan waktu enam bulan hingga beberapa tahun.
Komplikasi utama meliputi pendarahan, infeksi, dan pembengkakan otak. Beberapa pasien mengalami masalah memori, kesulitan bicara, atau masalah keseimbangan.
Pasien menerima instruksi perawatan terperinci, jadwal pengobatan, dan rencana janji temu tindak lanjut setelah pulang. Kunjungan rawat jalan rutin memantau perkembangan pemulihan.
Dokter menyarankan untuk tidak menggunakan layar, melakukan aktivitas fisik, dan mengemudi sampai kondisinya membaik. Pasien juga harus menghindari aktivitas yang melibatkan ketinggian atau gerakan cepat.
Cedera kepala traumatis terjadi ketika kekuatan eksternal merusak otak, baik melalui benturan langsung maupun luka tembus. Cedera traumatis ini berkisar dari gegar otak ringan hingga trauma otak berat.
Masih ada pertanyaan?